logo Kompas.id
CerpenKamar Mayat
Iklan

Kamar Mayat

Kau tak berkata-kata, hanya menunggu. Petugas kamar jenazah ini terlihat menyebalkan di matamu, dia seolah mengulur waktu dan berusaha menikmati ketegangan, kecemasan, ketakutan dan berbagai rasa berkecambah di wajahmu.

Oleh
Guntur Alam
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/yWIKKqonNU89RnxD1sEw-76WhYE=/1024x1449/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2FUntitled-Artwork_1600247855.jpg

Di sinilah dirimu, di depan kamar mayat rumah sakit Kota P, kota tetangga yang berjarak sekitar 31 kilometer dari tempat tinggalmu. Kau sedikit ragu untuk melangkah, mengikuti petugas kamar mayat yang tadi menyambutmu tanpa senyum. Isi kepalamu berkecambuk. Kecemasan, rasa takut, keraguan juga kebingungan seperti kue beras dalam mangkuk yang terjatuh dan tumpah ruah, isinya meluber, saus pedasnya mengotori lantai. Tak ada yang bisa kau lakukan pada mangkuk kue beras dan isinya, selain membiarkannya berserakan.

Ini minggu ketiga istrimu menghilang. Ponselnya tidak aktif sejak dia pergi tanpa pamit. Kartu kredit, anjungan tunai mandiri, dan semua akun sosial medianya ikutan mati suri. Tak ada pergerakan dari semua benda itu, seolah sebagai penanda bila istrimu benar-benar sudah lenyap dan tak meninggalkan jejak sebagai petunjuk. Namun kau masih berusaha menggadang harapan baik. Dia hanya lelah, pikirmu, jadi dia butuh waktu untuk sendiri. Nanti jika dia merasa sudah lebih baik, dia akan kembali. Sayangnya, sudah dua puluh satu hari dia menghilang dan tak kunjung memberi tanda atau petunjuk.

Editor:
arcanaputu
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000