logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanSMA ”Double Track” Jawa Timur ...
Iklan

SMA ”Double Track” Jawa Timur Telah Luluskan 23.060 Calon Pekerja dan Pengusaha

Pemprov Jatim terus mengembangkan program ”double track” bagi pelajar SMA/MA yang terpaksa menunda studi ke perguruan tinggi. Sejak tahun ajaran 2018, program ini telah meluluskan 23.060 calon pekerja dan pengusaha.

Oleh
AMBROSIUS HARTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ldg2hI718bspv0KmXKq16VLb-LY=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2FIMG_20191123_142133_1_1574765449.jpg
KOMPAS/AMBROSIUS HARTO

Siswa SMA Negeri 1 Karas, Magetan, Jawa Timur, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler wajib keterampilan tata busana. Materi diberikan sebagai bagian dari program double track kerja sama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Program bertujuan memberikan keterampilan kewirausahaan bagi pelajar SMA yang selepas lulus tak bisa mengenyam pendidikan tinggi tetap dapat bertahan hidup.

SURABAYA, KOMPAS — Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus mengembangkan program double track bagi pelajar sekolah menengah atas dan madrasah aliyah yang terpaksa menunda ke perguruan tinggi. Rancangan jalur ganda sejak tahun ajaran 2018 ini telah meluluskan 23.060 calon pekerja dan pengusaha.

”Program double track sangat bermanfaat untuk mengatasi persoalan pengangguran dari lulusan SLTA,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat membuka pameran sekolah duoble track yang digelar secara virtual dan off-air di Surabaya, Selasa (27/10/2020).

Editor:
agnespandia
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000