Daihatsu Berharap Gairahkan Pasar dengan New Sigra

Pasar otomotif yang dipandang suram membuat Daihatsu memutuskan meluncurkan New Sigra untuk kembali menggairahkan pasar. Kendaraan kelas ”entry low multipurpose vehicle” ini mendapatkan beberapa penyegaran.

KOMPAS/ARBAIN RAMBEY

Daihatsu New Sigra diluncurkan di Summarecon Mall, Serpong, Tangerang, Banten, Senin (16/9/2019).

TANGERANG, KOMPAS — Pasar otomotif yang dipandang suram membuat Daihatsu memutuskan meluncurkan New Sigra untuk kembali menggairahkan pasar. Kendaraan kelas entry low multipurpose vehicle ini mendapatkan penyegaran dalam bentuk perubahan minor.

Selama sepekan setelah peluncurannya, New Daihatsu Sigra berkapasitas tujuh tempat duduk ini bakal dipamerkan di atrium Summarecon Mal Serpong di Tangerang, Banten, Senin-Minggu (16-22/9/2019). Langkah mendongkrak penjualan itu dipilih agar Daihatsu dapat lebih berkontribusi pada pasar otomotif nasional, sekaligus memenuhi berbagai permintaan perubahan yang berasal dari para loyalis yang disebut Sahabat Daihatsu.

Apalagi, Sigra sebagai salah satu produk kolaborasi Daihatsu dan Toyota tersebut memiliki keunggulan berupa dua pilihan kapasitas mesin sebagai pilihan, yakni mesin 1.000cc dan 1.200cc. Bahkan, Daihatsu pun memberikan berbagai pilihan New Sigra bagi para calon konsumen, termasuk tujuh pilihan warna. Tiga warna baru di antaranya adalah glittering silver metallic, bronze metallic, dan orange metallic.

ARSIP ARBAIN RAMBEY

Desain belakang Daihatsu New Sigra mengalami perubahan minor.

Sangat menantang

Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Tetsuo Miura mengatakan, kondisi pasar otomotif saat ini sangat menantang. Pasar otomotif nasional turun 11 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2018. Berdasarkan catatan Gaikindo, data penjualan ritel otomotif nasional Januari-Agustus 2019 masih mencapai sekitar 675.000 unit.

Untuk segmen LCGC, penjualan pada periode Januari-Agustus 2019 mencapai sebesar 143.632 unit atau menurun 4 persen dibandingkan dengan tahun lalu. Meski demikian, penjualan LCGC Daihatsu sendiri sebetulnya masih mendapatkan ”angin segar” karena meningkat sebesar 6 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, dari total sebanyak 47.622 unit menjadi 49.093 unit.

Untuk Daihatsu Sigra, peningkatan kontribusi penjualan pun meningkat dari tahun lalu sebanyak 31.813 unit menjadi 33.718 unit.

Penjualan Sigra secara ritel tahun 2016 tercatat sebanyak 24.642 unit. Kemudian, tahun 2017 melonjak menjadi 48.293 unit dan tahun 2018 menjadi 50.682 unit.

Dibandingkan dengan produk kolaborasinya, yakni Toyota Calya, penjualan Sigra pada 2019 sempat lebih tinggi, yakni pada Januari sebanyak 4.260 unit dan Februari sebanyak 4.017 unit. Sementara Calya pada Januari hanya 3.878 unit dan Februari sebanyak 3.703 unit.

Namun, sepanjang Maret hingga Agustus, penjualan Sigra fluktuatif di angka 3.000-6.000 unit, sedangkan Calya relatif konstan rata-rata 4.000-5.000 unit.

KOMPAS/ARBAIN RAMBEY

Jajaran direksi PT Astra Daihatsu Motor memberikan penjelasan tentang New Sigra.

Inilah torehan sejarah entry MPV. Perubahan pertama kalinya ini dilakukan Daihatsu setelah mobil ini diluncurkan pertama kali pada 2016. Sigra menjadi pemain di segmen low cost green car (LCGC) entry MPV di Indonesia.

ARSIP ARBAIN RAMBEY

Harga New Sigra yang dipertahankan.

Direktur Pemasaran ADM Amelia Tjandra mengatakan, ”Harga Sigra untuk tipe tertentu dipertahankan. Tidak naik karena pasar otomotif sedang suram. Gaikindo saja menyebut terjadi penurunan pasar sebesar 11 persen.”

Untuk New Sigra berkapasitas 1.000 cc, desain eksterior dilakukan perubahan. Namun, tidak ada penambahan fitur sehingga harga dipertahankan dengan harga Daihatsu Sigra yang lama.

Desain dan fitur

Berdasarkan survei, pelanggan Astra Daihatsu Sigra menghendaki desain yang lebih segar, fitur lebih praktis, dan berbagai penambahan kompartemen fungsional di dalam kabin kendaraan. Tentu, tak ketinggalan biaya kepemilikan kendaraan yang tetap terjangkau.

Soni Satriya, Design Engineering Division ADM, menjelaskan, New Sigra tampil lebih stylish dan modern dengan gril, bumper, dan rear garnish yang baru. Lampu depan pun sudah menggunakan LED. Eksterior bagian belakang kini mengesankan lebih lebar dan elegan.

New Sigra juga dilengkai dengan polished alloy wheel baru ukuran 14 inci. Tampilannya menjadi lebih dinamis dengan mud guard pada keempat rodanya.

ARSIP BRILIAN NANDA TRISMIENANTHA

Desain baru velg New Sigra.

Sisi interior, menurut Soni, perubahan kabin terjadi secara total, seperti perubahan warna, desain tombol penyejuk udara (AC), warna material tempat duduk, dan penambahan beberapa kompartemen di area pengemudi serta penumpang.

Area audio pun tampak berubah. Kini, sudah menggunakan teknologi 2-DIN layar sentuh. Begitu pula kaca spion pada beberapa varian Sigra sudah electric retractable.

Hendrayadi  Lastiyoso, Marketing and CR Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), mengatakan, ”Bagaimanapun kolaborasi Daihatsu dan Toyota ini tetap memberikan keunggulan pada produk Sigra. Segmen MPV dengan tujuh tempat duduk paling banyak diminati konsumen.”

Menurut Hendrayadi, dari sisi strategi harga, Sigra paling banyak diminati karena cukup kompetitif.

KOMPAS/STEFANUS OSA

New Sigra versi transmisi manual masih dominan diminati konsumen.