Mazda CX-8 Perluas Pilihan di antara CX-5 dan CX-9
Di tengah kelesuan pasar otomotif nasional, PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), selaku distributor resmi kendaraan bermerek Mazda di Indonesia, tak surut dengan pengenalan produk-produk barunya.
Oleh
Dahono Fitrianto
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Di tengah kelesuan pasar otomotif nasional, PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), selaku distributor resmi kendaraan bermerek Mazda di Indonesia, tak surut dengan pengenalan produk-produk barunya. Hari Jumat (22/11/2019), PT EMI kembali meluncurkan model baru Mazda, yakni Mazda CX-8, di Jakarta.
Mazda CX-8 adalah model SUV dengan kapasitas tiga baris tempat duduk yang bisa didapatkan dalam konfigurasi 6 dan 7 penumpang. Mobil ini aslinya dikhususkan buat pasar domestik Jepang yang lebar jalan-jalannya terlalu kecil untuk model flagship SUV Mazda, yakni Mazda CX-9. Namun, permintaan di sejumlah negara membuat pabrikan asal Hiroshima, Jepang, ini, akhirnya mengekspor dan memproduksi CX-8 di luar Jepang.
”All New Mazda CX-8 ini pada awalnya hanya dijual di Jepang saja. Namun, karena semakin meluasnya permintaan di luar Jepang, maka mulai dijual ke Australia dan untuk pasar Asia Tenggara hanya tersedia di Malaysia, Filipina, Thailand, dan Indonesia,” ungkap Roy Armand Arfandy, Presiden Direktur PT EMI.
Roy menambahkan, keputusan PT EMI memasukkan CX-8 ke Indonesia didasarkan pada kebutuhan konsumen yang merasa Mazda CX-5 terlalu kecil dan Mazda CX-9 terlalu besar. ”Jadi, CX-8 ini menyasar ceruk pasar di antara CX-5 dan CX-9,” kata Roy.
Dibandingkan dengan CX-9, Mazda CX-8 ini lebih pendek 17,5 sentimeter dan lebih sempit 12,9 cm, tetapi memiliki jarak sumbu roda yang sama dengan CX-9, yakni 2.930 mm. Lengkapnya, dimensi SUV ini panjangnya 4.900 mm, lebar 1.840 mm, dan tinggi 1.730 mm.
Mobil dengan bahasa desain Kodo khas Mazda ini dilengkapi mesin Skyactiv-G 2.5 liter (2.488 cc) nonturbo yang mengeluarkan tenaga maksimum 190 PS pada putaran mesin 6.000 rpm dan torsi puncak 252 Nm pada putaran 4.000 rpm.
Dua varian
Roy menambahkan, ada dua varian CX-8 yang dipasarkan di Indonesia, yakni CX-8 Touring dengan harga Rp 664.800.000 dan CX-8 Elite yang banderol Rp 746.800.000. Semua adalah harga on the road di wilayah DKI Jakarta dan sudah memperhitungkan kenaikan bea balik nama (BBN) yang baru.
Perbedaan apa saja di antara kedua varian itu sehingga selisih harganya nyaris Rp 100 juta? Sebagian besar perbedaan ini terletak pada interior dan fitur-fiturnya. CX-8 Elite memiliki kursi yang dibalut kulit Nappa dan konfigurasi captain seat pada tempat duduk baris kedua sehingga varian Elite ini hanya bisa membawa enam orang.
Sementara pada varian Touring, kursi-kursinya dibalut bahan kain dan kursi baris kedua berbentuk biasa sehingga varian ini bisa mengangkut tujuh orang.
Varian Elite juga sudah dilengkapi fitur i-Activsense lengkap, mulai dari blind spot monitoring plus (BSM+), rear cross traffic alert (RCTA), lane departure warning system (LDWS), lane keep assist system (LAS), smart city brake support front dan rear, dan driver attention alert.
Sementara pada varian Touring, fitur-fitur keselamatan aktif ini sebagian besar absen.