Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno melambaikan tangan saat hendak meninggalkan kediamannya di Jakarta, Kamis (17/1/2019).
JAKARTA, KOMPAS – Menjelang debat perdana Pemilu Presiden 2019 nanti malam (17/1/2019), Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno, meminta restu orangtua. Setelah itu, Sandiaga bertolak ke kediaman pasangannya, Calon Presiden Prabowo Subianto, untuk koordinasi terakhir dan memutuskan pertanyaan yang akan diajukan saat debat. Baru selanjutnya, mereka bersama-sama ke lokasi debat, di Hotel Bidakara, Jakarta.
Pantauan Kompas, di kediaman Sandiaga, di daerah Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (17/1/2019) siang, Mien Rachman Uno, ibu dari Sandi, terlihat meninggalkan rumah Sandi, sekitar pukul 10.00.
Menurut Sandi, selain ibunya, bapaknya, Razif Halik Uno, juga sempat ke rumahnya. "Tadi ibu sama ayah ke sini. Saya sudah minta doa restu," katanya.
Tak hanya Razif dan Mien, kerabatnya juga banyak yang datang. Sama seperti Razif dan Mien, mereka mendoakan, memberi dukungan, dan nasehat, agar dirinya bersama Prabowo bisa tampil optimal di debat.
Sementara itu, pagi ini, Sandi tidak berolahraga seperti hari biasanya. Bukan karena dia harus hemat tenaga untuk debat nanti malam. Namun karena dia rutin menjalankan ibadah puasa Senin-Kamis.
Sekalipun sedang berpuasa, pagi hari tadi, dia tetap berlatih untuk debat di hadapan tim penasihatnya. Latihan tak hanya terkait materi yang akan disampaikan saat debat, dia juga melatih bagaimana bisa menyampaikan materi itu dengan durasi debat yang terbatas. Selain itu, dia melatih gestur agar bisa memperkuat materi yang kelak akan disampaikan.
Pertanyaan diputuskan
Rencananya, petang ini, Sandiaga akan bertolak menuju kediaman Prabowo Subianto, di Kertanegara, Jakarta. Pertemuan tersebut, selain untuk melakukan koordinasi akhir sebelum debat, juga agar keduanya bisa berangkat bersama-sama menuju lokasi debat.
“Kita mau koordinasi terakhir, karena kami harus siap untuk menjawab setiap pertanyaan isu hukum, HAM, korupsi dan terorisme,” ungkap Sandiaga.
Selain itu, dalam pertemuan, Prabowo dan Sandi akan memutuskan, pertanyaan-pertanyaan yang akan ditanyakan kepada kompetitornya, Calon Presiden-Wakil Presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma\'ruf Amin, saat debat.
Ditanyakan apakah akan ada lagi simulasi debat dalam pertemuan, Sandi menampiknya. "Simulasi sudah dilakukan, nanti hanya saling koordinasi dan bertanya. Selain itu, pilihan pertanyaan, nanti diputuskan,” katanya.
FAJAR RAMADHAN
Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menemui awak media saat hendak meninggalkan kediamannya di Jakarta, Kamis (17/1/2019).
Terkait manajemen waktu dalam debat, Sandi mengaku sudah tidak ada kendala. Rencananya, dalam debat nanti, Prabowo akan menyampaikan gagasan besar Indonesia di bawah kepemimpinan mereka, sedangkan untuk penjelasan lebih detilnya akan disampaikan oleh Sandi.
Mengenai 20 pertanyaan yang dirumuskan panelis debat, Sandi mengapresiasinya. “Sudah ada 20 pertanyaan yang kami terima, pertanyaannya bagus-bagus, dan sangat menyentuh permasalahan yang sudah saya temukan dalam kunjungan saya di lebih dari 1.000 titik,” ujarnya.
Ditanyakan busana yang akan dikenakan untuk debat, Sandi mengatakan akan memakai pakaian seperti yang tertera di surat suara. Ini berarti, dia bersama Prabowo, akan memakai celana hitam, kemeja putih, jas hitam, dan dasi merah. Selain itu, mereka akan mengenakan kopiah. Tujuannya menurut Sandi, untuk mengingatkan masyarakat ketika mencoblos di tempat pemungutan suara, 17 April mendatang.
Sementara Menurut Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak, Prabowo-Sandi akan berangkat bersama dari Kertanegara usai Maghrib. “Sekitar jam 7 malam. Pak Sandiaga juga buka puasa dulu di Kertanegara," tambahnya. (Fajar Ramadhan)
