Mereka membubarkan diri sembari memunguti sampah yang berserakan.
Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DHANY
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Massa Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat membubarkan diri dengan tertib setelah aksi di depan kantor Badan Pengawas Pemilu RI, Jakarta, Selasa (21/5/2019) malam. Mereka membubarkan diri sembari memunguti sampah yang berserakan di sekitar lokasi aksi lalu mengumpulkannya di samping Pos Polisi Jalan MH Thamrin.
Setelah menggelar aksi mulai pukul 13.30, massa akhirnya berangsur-angsur membubarkan diri pukul 20.45. Kegiatan penyampaian pendapat itu berjalan dengan tertib.
Kepala Polres Jakarta Pusat Komisaris Besar Harry Kurniawan, melalui pengeras suara, menyampaikan instruksi agar massa membubarkan diri karena waktu untuk kegiatan penyampaian pendapat sesuai dengan undang-undang telah berakhir. Selain itu, jalan raya juga akan dibuka kembali untuk kepentingan umum.
”Jangan terprovokasi, kami sudah bersama anda semua sejak tadi pagi. Jangan terprovokasi,” ucap Harry.
Harry juga meminta petugas pengamanan untuk kembali ke pos masing-masing sesuai dengan penempatan tugas.
”Mari semua petugas kita tepuk tangan bersama sebagai wujud kita bersama-sama sudah berhasil menjalankan aksi damai dengan lancar dan aman,” katanya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono menambahkan, aksi massa telah usai untuk hari ini dan berlangsung tertib.
”Sama-sama komunikasi dan bisa menyelesaikan aksi dengan baik serta berharap ke depan tidak ada halangan apa pun. Semua kegiatan (aksi massa) seperti sekarang ini berlangsung tertib,” ucap Argo.
Massa Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat akan melanjutkan aksi esok hari. Petugas keamanan telah mempersiapkan pengamanan untuk aksi esok hari.
Adapun lalu lintas di Jalan MH Tamrin dan sekitarnya telah dibuka kembali. Pejalan kaki ataupun kendaraan mulai memadati area ini.