logo Kompas.id
NusantaraAtas Nama Pembangunan, Jejak...
Iklan

Atas Nama Pembangunan, Jejak Kejayaan Cirebon Itu Tertimbun

Petilasan perjuangan Sultan Matangaji melawan penjajah pada abad ke-18 di Kota Cirebon, Jawa Barat, rusak tertimbun tanah dan batang bambu. Belum ada tanda petilasan itu terselamatkan.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eTU7cbH2wNOJ_SquP6TnOyo0pEU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2Ffcbbad1b-dcff-44a6-bdcf-a10b77e6b71b_jpg.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Kondisi petilasan Sultan Matangaji yang tertimbun tanah dan potongan bambu di Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/2/2020).

Petilasan penanda perjuangan Sultan Matangaji memerangi penjajah abad ke-18 di Kota Cirebon, Jawa Barat, kini rusak tertimbun tanah dan batang bambu. Situs kuno Keraton Kasepuhan itu diduga tergerus pembangunan perumahan.

Kurdi (61) menunjukkan bata merah berukuran sekitar 30 cm x 15 cm di ruang tamunya yang beralaskan tikar di Kampung Melangse, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kamis (20/2/2020). Bata besar itu merupakan bagian dari petilasan Sultan Matangaji yang sempat ia selamatkan.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000