logo Kompas.id
Nusantara”Koppig” Virus Korona Baru...
Iklan

”Koppig” Virus Korona Baru yang Berujung PSBB di Pekanbaru

Menteri Kesehatan menyetujui pembatasan sosial berskala besar di Kota Pekanbaru. Hari ini, Wali Kota Pekanbaru Firdaus dan Gubernur Riau Syamsuar akan membahas aturan PSBB dan mengajak daerah lain di Riau ikut serta.

Oleh
SYAHNAN RANGKUTI
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/r4mZfJA-PEXcnaH-UYFA8Jl4u5U=/1024x1003/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F20200413sah-Covid-19-Riau_1586747479.jpg
DISKOMINFOTIK RIAU

Data Covid-19 Riau pada Senin (13/4/2020)

Dalam beberapa literatur, Presiden Soekarno pernah menyebut dua orang jenderal yang koppig (keras kepala: bahasa Belanda). Jenderal itu adalah Soeharto dan Ali Sadikin. Tentu saja, tulisan ini bukan untuk membahas kisah sang jenderal atau sejarah masa lalu Indonesia, melainkan penggunaan istilah koppig.

Kata koppig sangat pas untuk menggambarkan sikap masyarakat di beberapa wilayah Indonesia, terutama Riau, dalam menghadapi pandemi atau wabah penyakit global yang diakibatkan virus korona 2019 atau yang lebih dikenal dengan Covid-19. Arti koppig di sini berkonotasi negatif, yang berarti keras kepala, bandel, atau ndableg dalam bahasa Jawa.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000