logo Kompas.id
NusantaraGanjar Minta Bupati/Wali Kota ...
Iklan

Ganjar Minta Bupati/Wali Kota Tutup Pasar jika Aktivitas Tak Terkendali

Aktivitas masyarakat akan semakin meningkat untuk berbelanja kebutuhan Lebaran. Di Kota Semarang, terdapat kluster Covid-19 baru, yakni di Pasar Ikan Rejomulyo atau Pasar Kobong.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-V3S7TbNf7BLBL8WytCJx7gWPKM=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F20200514WEN1_1589417653.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Buruh gendong menunggu order mengangkut barang bawaan di tempat relokasi Pasar Johar, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (14/5/2020). Kesadaran hidup sehat dan bersih selama pandemi Covid-19, seperti penggunaan masker di ruang publik, telah menjadi keseharian warga.

SEMARANG, KOMPAS — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta bupati wali kota se-Jateng untuk menutup pasar, pasar swalayan, dan mal jika aktivitas masyarakat menjelang Lebaran tak terkendali. Hal itu untuk mencegah munculnya titik-titik persebaran baru Covid-19.

Menurut Ganjar, dari pengamatannya sejak Kamis (21/5/2020), sudah banyak masyarakat yang berkerumun untuk berbelanja keperluan Lebaran. Hal itu diperkirakan masih akan terjadi hingga menjelang hari raya Idul Fitri sehingga pengendalian harus dilakukan.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000