logo Kompas.id
NusantaraPolisi Jujur Bukan Hanya...
Iklan

Polisi Jujur Bukan Hanya Jenderal Hoegeng, Jangan Berkecil Hati...

Ismail Ahmad mengunggah guyonan Gus Dur yang menyebutkan bahwa polisi jujur itu terdiri dari patung polisi, polisi tidur, dan Jenderal Hoegeng. Polisi tak perlu reaktif. Jangan pula kecil hati.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/wYnNga971HghDvzeCtVV6A-e6xE=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Fe86b7390-90c9-4091-8144-2c1ef00db52e_jpg.jpg
Kompas

Tangkapan layar unggahan Ismail Ahmad (41), warga Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, di Facebook, Jumat (12/6/2020). Di kantor polisi, ia membacakan permintaan maaf lantaran mengunggah guyonan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Nama Ismail Ahmad, warga Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, ramai diperbincangkan beberapa hari terakhir. Oleh polisi setempat, aparatur sipil negara itu dijemput, diinterogasi, dan disuruh meminta maaf lewat konferensi pers lantaran mengunggah guyonan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur di akun Facebook miliknya, Mael Sulla.

Guyonan Gus Dur tersebut menyebutkan bahwa polisi jujur itu terdiri dari patung polisi, polisi tidur, dan Jenderal (Pol) Hoegeng Imam Santoso, mantan Kepala Polri. Guyonan ini bukan baru pertama kali mencuat ke ruang publik. Sudah sering kali diucapkan dalam sejumlah momentum dan bukan hanya oleh Gus Dur.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000