logo Kompas.id
NusantaraGilo-gilo, Nostalgia Gerobak...
Iklan

Gilo-gilo, Nostalgia Gerobak Kuliner Merakyat Khas Semarang

Lebih dari setengah abad, gilo-gilo tak sekadar menjadi kuliner nostalgia yang merakyat di Kota Semarang. Roda-roda gerobak kayunya telah ikut menggerakkan ekonomi rakyat di setiap masa, termasuk kini saat pagebluk.

Oleh
Aditya Putra Perdana/Gregorius Magnus Finesso
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JXOXDI4vJe9dqSZ_KDPHYOHm0ns=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2FPenjual-Gilo-Gilo-Semarang_1598033041.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Pedagang memotong buah di dekat gerobak gilo-gilo di Jalan Hasanudin, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/7/2020). Gilo-gilo, yang ada sejak pertengahan abad ke-20, merupakan jajanan rakyat khas Semarang.

Siapa pun yang pernah tinggal di Kota Semarang, Jawa Tengah, tentu paham keberadaan gerobak dorong yang berkelintaran di perkampungan hingga jalan protokol menjajakan aneka kudapan. Serba ada dan murah meriah. Itulah gilo-gilo, kuliner jalanan merakyat yang melintas zaman.

Sinar matahari mulai beranjak teduh saat sepeda motor berseliweran di pelintasan pintu kereta api Jalan Hasanudin, samping Stasiun Semarang Poncol, Rabu (29/7/2020) sore. Di dekat palang pelintasan, banyak warga memarkir motor mengerumuni sebuah gerobak kayu hijau.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000