Terpapar Covid-19, Calon Bupati Barru Malkan Amin Meninggal pada Hari Pemilihan
Salah seorang calon bupati Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Malkan Amin (72), meninggal di RS Wahidin Sudirohusodo, Rabu (9/12/2020), tepat pada hari pemilihan Pilkada 2020. Ia terkonfirmasi Covid-19.
Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS & RENY SRI AYU
·2 menit baca
MAKASSAR, KOMPAS — Salah seorang calon Bupati Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Malkan Amin (72), meninggal di RS Wahidin Sudirohusodo, Rabu (9/12/2020), tepat di hari pemilihan Pilkada 2020. Malkan, yang juga politisi senior di Sulawesi Selatan ini, meninggal dengan konfirmasi positif Covid-19.
”Informasinya benar, Pak Malkan Amin meninggal sekitar pukul 12.00 ini. Beliau meninggal di RS Wahidin Sudirohusodo setelah dirawat sejak tadi malam,” kata Ketua DPD Golkar Sulsel Taufan Pawe, dihubungi di Makassar, Rabu siang.
Menurut Taufan, ia mendapat konfirmasi meninggalnya Malkan Amin dari pihak keluarga dan dari tim yang mendampingi selama pilkada. Sebelumnya, beredar informasi yang menyatakan Malkan Amin telah meninggal.
Meninggalnya salah satu calon bupati usungan Golkar ini, tutur Taufan, menjadi pukulan berat bagi partai di tengah proses pilkada yang berlangsung. Hal ini tentu sebuah kehilangan yang begitu besar, terlebih lagi beliau adalah tokoh politik dengan beragam sepak terjang di Sulawesi Selatan.
Malkan Amin adalah kader senior Partai Golkar di Sulsel. Alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Hasanuddin ini sempat menjadi anggota DPR/MPR hingga 2004. Di tingkat partai, ia pernah menjabat sebagai Wakil Sekjen DPP Golkar hingga 2009. Ia sempat berpindah partai ke Partai Nasdem, lalu kembali lagi ke Partai Golkar.
Berdasarkan informasi yang ia terima, tutur Taufan, Malkan Amin meninggal dengan status terkonfirmasi Covid-19. ”Infonya seperti itu, tetapi tentu bukan kewenangan saya untuk memastikan hal ini. Yang jelas, kami mengucapkan dukacita yang mendalam dengan meninggalnya beliau. Kami doakan almarhum mendapat tempat terbaik dan keluarga almarhum diberi kekuatan.
Direktur RS Wahidin Sudirohudo Khalid Saleh membenarkan berita meninggalnya Malkan Amin dengan konfirmasi positif Covid-19. ”Pak Malkan, Cabup Barru, meninggal pukul 11.30 Wita. Masuk rumah sakit dini hari tadi di ICU Covid Infection Center RSWS. Pasien adalah rujukan dari RS Bhayangkara,” kata Khalid Saleh.
Masuk rumah sakit dini hari tadi di ICU Covid Infection Center RSWS. Pasien adalah rujukan dari RS Bhayangkara.
Khalid belum bisa menjelaskan secara detail kondisi klinis Malkan saat dibawa ke RS Wahidin Sudirohusodo. Menurut rencana, Malkan akan dimakamkan di Macanda, Gowa, pemakaman khusus korban Covid-19.
Dalam Pilkada 2020 ini, Malkan Amin berpasangan dengan A Salahuddin. Keduanya diusung Partai Golkar dan Gerindra. Pergelaran kali ini adalah kali ketiga Malkan Amin maju sebagai calon bupati di Barru.
Meninggalnya Malkan Amin menambah deret calon kepala daerah yang meninggal akibat Covid-19. Sebelumnya, ada empat calon kepala daerah yang meninggal selama beberapa bulan terakhir. Mereka adalah Calon Bupati Kabupaten Berau, Muharram; Calon Wali Kota Calon Bupati Bangka Tengah yang juga petahana, Ibnu Soleh; dan Calon Wali Kota Dumai, Eko Suharjo, yang meninggal pada Rabu, 25 November.