Brescia mengingatkan Napoli untuk kembali berbenah. Meskipun bisa mengalahkan Brescia 2-1, Napoli belum tampil cukup meyakinkan untuk menghadapi laga berikutnya melawan Barcelona di ajang Liga Champions.
Oleh
Herpin Dewanto Putro
·3 menit baca
CAFARO/LAPRESSE VIA AP
Penyerang Napoli, Arkadiusz Milik (kiri), merayakan golnya bersama rekan setimnya, Dries Mertens. Napoli mengalahkan Brescia, 2-1, pada laga lanjutan Liga Italia, Sabtu (22/2/2020) dini hari WIB.
BRESCIA, SABTU — Pelatih Napoli Gennaro Gattuso mengaku masih kesulitan tidur nyenyak seusai timnya mengalahkan Brescia, 2-1, pada laga Liga Italia di Stadion Mario Rigamonti, Sabtu (22/2/2020) dini hari WIB. Ia tidak bisa berhenti memikirkan laga berikutnya yang jauh lebih berat, yaitu melawan Barcelona pada laga pertama babak 16 besar Liga Champions.
Laga kontra Barcelona yang akan berlangsung Rabu (26/2/2020) dini hari WIB itu merupakan laga debut Gattuso di ajang kompetisi antarklub paling elite di Eropa. Ini adalah pengalaman paling mendebarkan yang ia rasakan sejak mengawali karier sebagai pemain-pelatih klub Swiss, Sion, pada 2013.
”Jangan membuat saya berpikir, biarkan saya tenang,” kata Gattuso ketika ditanya wartawan mengenai laga kontra Barcelona seusai kemenangan atas Brescia.
Ia mengatakan timnya memilih beristirahat dan akan benar-benar memikirkan strategi untuk melawan Barcelona pada keesokan harinya.
Liga Champions, menurut Gattuso, merupakan kompetisi yang membuat siapa saja yang terlibat, baik pemain maupun pelatih, tidak bisa berhenti berpikir, apalagi tidur nyenyak. ”Saya bertanya kepada kolega yang lebih tua, apakah mereka bisa tidur (jika mengalami hal yang sama). Mereka bilang pada waktunya hal ini akan berlalu, tetapi kenyataannya tidak,” katanya.
Pelatih yang akan menjalani debut pada laga besar Liga Champions seperti Gattuso atau pelatih yang jauh lebih berpengalaman seperti Zinedine Zidane (Real Madrid), misalnya, akan mengalami hal yang sama. Liga Champions, terutama pada fase gugur, memang menuntut setiap tim untuk tampil sempurna.
REUTERS/ALBERTO LINGRIA
Pelatih Napoli Gennaro Gattuso
Oleh karena itu, laga kontra Brescia semakin membuat Gattuso gelisah. Brescia merupakan tim kedua dari dasar klasemen Liga Italia saat ini. Namun, Napoli tidak bisa mengalahkannya dengan mudah.
Meskipun akhirnya menang, penampilan Napoli jauh dari sempurna dan ini bukan pertanda bagus untuk tim yang akan menghadapi tim kuat seperti Barcelona.
Brescia bahkan bisa unggul lebih dulu melalui sundulan Jhon Chancellor pada menit ke-26 setelah Napoli gagal memanfaatkan dua peluang terbaik yang dimiliki Dries Mertens. Napoli baru bisa menyamakan kedudukan setelah mendapat tendangan penalti yang diambil Lorenzo Insigne pada babak kedua.
Lima menit kemudian, Napoli mencetak gol kemenangan melalui tendangan jarak jauh Fabian Ruiz. ”Saya melihat semangat, ’racun’ yang seharusnya memang kami miliki,” kata Gattuso.
Saya melihat semangat, ’racun’ yang seharusnya memang kami miliki.
Peluang ke Eropa
Dengan kemenangan ini, Napoli bisa melompat untuk sementara ke peringkat keenam klasemen Liga Italia dengan koleksi 36 poin. Setelah tampil buruk pada awal musim dan kemudian berganti pelatih (dari Carlo Ancelotti ke Gattuso), Napoli masih punya harapan untuk tampil di kompetisi Eropa musim depan.
Napoli sekarang membuka peluang untuk tampil di Liga Europa, bukan Liga Champions yang masih mereka ikuti musim ini. Peringkat keempat, yaitu posisi terbawah di klasemen untuk mendapatkan tiket ke Liga Champions, kini masih dikuasai Atalanta yang meraup 45 poin atau 9 poin di atas Napoli.
”Saya sudah menekuni sepak bola sejak lama dan tidak mudah untuk kembali menyalakan asa,” kata Gattuso.
REUTERS/GIAMPIERO SPOSITO
Kapten Napoli, Lorenzo Insigne
Bulan lalu, Napoli masih berada di peringkat ke-13 dan kini perlahan bisa naik. Gattuso mulai menunjukkan diri bahwa ia bisa membayar kepercayaan yang diberikan klub.
Perjalanan Napoli masih berat karena ada tiga tim yang masing-masing mengumpulkan 35 poin, yaitu Hellas Verona, Parma, dan AC Milan. Ketiga tim baru menjalani 24 laga dan berpeluang menggusur Napoli dari peringkat keenam. Bologna juga masih berpeluang menyamai poin Napoli.
Sementara itu, Brescia semakin sulit keluar dari zona degradasi dan bersiap tampil di Serie B musim depan. Namun, Pelatih Brescia Diego Lopez mengatakan timnya belum menyerah. ”Kami bisa menekan Napoli. Tim yang sudah menyerah tidak mungkin bisa melakukan hal itu,” katanya, dikutip Football-Italia. (AFP/REUTERS)
