Dalam diri Bruno Fernandes, Manchester United sudah menemukan sosok pengatur serangan tim yang baru. Absennya Paul Pogba kini tidak lagi menjadi masalah besar di ”Setan Merah”.
Oleh
Herpin Dewanto Putro
·3 menit baca
MANCHESTER, SENIN — Manchester United kini bisa bernapas lega setelah melihat titik terang di lini tengah tim. Setelah kehilangan kreativitas karena kehilangan Paul Pogba yang sedang cedera dan dikabarkan ingin hengkang pada musim panas nanti, ”Setan Merah” kini sudah memiliki penggantinya, yaitu Bruno Fernandes.
Pemain asal Portugal itu sudah membuktikan kemampuannya saat MU mengalahkan Watford, 3-0, di Stadion Old Trafford, Minggu (23/2/2020) malam. Selain mencetak gol dari titik penalti, Fernandes juga menyumbang satu asis ketika MU mencetak gol ketiganya di laga itu melalui striker muda, Mason Greenwood.
Laga kontra Watford merupakan laga Liga Inggris ketiga yang sudah dijalani Fernandes sejak dibeli dari Sporting Lisbon seharga 55 juta euro atau Rp 827 miliar pada Januari lalu. Meskipun baru bergabung, gelandang serang berusia 25 tahun ini mampu beradaptasi dengan cepat dan sudah mencatat satu asis saat mengalahkan Chelsea, 2-0, pada laga sebelumnya.
Dari sisi teknik, Solskjaer menilai Fernandes merupakan perpaduan antara dua mantan gelandang MU, Paul Scholes dan Juan Sebastian Veron. ”Fernandes datang dan menjadi pemain penting. Sekarang, kami punya pemain nomor 10 atau gelandang serang,” kata Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer.
Solskjaer menilai Fernandes merupakan perpaduan antara dua mantan gelandang MU, Paul Scholes dan Juan Sebastian Veron.
Fernandes memiliki naluri menyerang seperti Scholes dan keberanian seperti Veron. Keberanian itu dibuktikan saat Fernandes mengambil tendangan penalti saat melawan Watford. Sebagai pemain baru, tugas ini sangat berat. Namun, Fernandes tampil dingin.
Ia bahkan sempat meloncat saat hendak menendang. ”Begitulah cara saya mengambil tendangan penalti. Saya merasa lebih percaya diri. Memang saya tidak selalu menendang (penalti) seperti itu. Tetapi, cara inilah yang tepat untuk laga kemarin,” kata Fernandes dikutip The Guardian.
Kemenangan atas Watford sangat vital bagi MU untuk terus membuka peluang merebut tiket Liga Champions musim depan. Kini, mereka bisa mengumpulkan 41 poin dan naik ke peringkat kelima. Posisi ini sudah aman dalam konteks perebutan tiket Liga Champions mengingat jatah yang dimiliki Manchester City (peringkat kedua) tidak bisa diambil akibat sanksi UEFA.
City harus menjalani sanksi larangan tampil di Liga Champions selama dua tahun karena melanggar aturan Financial Fair Play (FFP). Akibatnya, tim yang nantinya finis di peringkat kelima akan mendapat jatah tiket Liga Champions dari City.
”Semua orang tahu kami sangat ingin tampil di Liga Champions. Saya datang untuk membantu mewujudkannya dengan memenangi laga demi laga,” kata Fernandes. Tugas Fernandes dan MU sangat berat karena mereka hanya unggul satu poin di atas Tottenham Hotspur dan Sheffield United.
Fernandes merupakan pemain yang datang pada saat yang tepat. Selama ini, MU kehilangan kreativitas serangan dari lini tengah. Situasi bertambah parah ketika sang striker, Marcus Rashford, juga ikut cedera.
Pikiran melayang
Pogba, yang sebenarnya pantas menyandang posisi sebagai pemain nomor 10 atau gelandang pengatur serangan tim malah cedera di pergelangan kaki kanannya. Selain itu, pikiran Pogba saat ini juga sudah ”melayang” ke klub lainnya.
Juventus dan Real Madrid merupakan klub-klub besar yang berminat mendapatkan Pogba pada musim panas nanti. Sejauh ini, seperti yang dilaporkan The Telegraph, kedua klub tersebut belum bisa menyepakati harga yang ditawarkan MU.
Dengan hadirnya Fernandes, Solskjaer tidak perlu pusing lagi apabila Pogba jadi hengkang ke klub lain. ”Fernandes sudah tampil fantastis. Dia menyuntikkan semangat baru. Dia selalu menginginkan bola dan mengatur permainan,” katanya.
Eks pemain Tottenham Hotspur dan Liverpool, Peter Crouch, menilai Fernandes sudah menunjukkan jiwa kepemimpinan di lapangan. ”Sudah jelas dia adalah sosok yang bisa membongkar pertahanan lawan. Tim sangat membutuhkan kemampuan ini sejak Pogba cedera dan Juan Mata kehilangan performa terbaiknya,” katanya seperti dikutip BBC.
Dalam sepak bola, penampilan seorang pemain seperti sebuah roda yang berputar. Kadang ia berada di atas dan kadang di bawah. Crouch yakin Fernandes sedang bergerak menuju titik teratas di klub barunya ini. (AFP/REUTERS)