logo Kompas.id
OpiniKhotbah Romo Ageng
Iklan

Khotbah Romo Ageng

Kebersamaan kita sebagai bangsa dan negara sedang diuji dengan adanya pandemi Covid-19. Di tengah ujian itu, muncul pertanyaan, apakah ingatan kolektif bangsa ini untuk bersatu tekad, kehendak, cita-cita, masih kuat?

Oleh
Trias Kuncahyono
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JDAywoV2ht4M4oOWoW-8ZFI-0-Q=/1024x1140/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2Ftrias-kuncahyono-baru2012_1545311337.jpg
INDRO UNTUK KOMPAS

Trias Kuncahyono, wartawan Kompas 1988-2018

Hari ini, Romo Ageng khotbah. Ia tidak ngobrol seperti biasanya. Biasanya, ia ngobrol ngalor-ngidul, bicara segala macam hal mulai dari soal wayang hingga situasi politik zaman kiwari, dari soal harga-harga kebutuhan pokok hingga kondisi sosial ekonomi masyarakat, dari soal agama hingga terorisme. Akan tetapi, kalau khotbah ia sangat fokus pada satu hal.

Apakah kalian semua tahu siapa Joseph Ernest Renan? Begitu, ia mengawali khotbahnya. Mungkin orang lebih biasa dengan sebutan Ernest Renan, tidak pakai Joseph. Tokoh inilah yang disebut-sebut Bung Karno pada tanggal 1 Juni 1945. Ketika itu, Bung Karno, orator ulung negeri ini yang belum ada tandingannya, dengan gayanya yang begitu kharismatik, suara menggelegar, bertenaga, dan memukau menyampaikan pidato yang sangat monumental. Pidato inilah yang mengiringi lahirnya Pancasila.

Editor:
prasetyoeko
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000