logo Kompas.id
UtamaSiklus Tsunami yang...
Iklan

Siklus Tsunami yang Menghancurkan Aceh

Oleh
Ahmad Arif
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/F2s6bIvJxVCM4hUMyXEN5D3b18E=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F74163660_1545927370.jpg
KOMPAS/ZULKARNAINI

Perumahan penduduk di Desa Alue Deah Teungoh, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, seperti terlihat pada Kamis (27/12/2018). Saat tsunami 2004, wilayah ini luluh lantak. Kini, wilayah yang termasuk zona merah itu kembali ramai dihuni warga.

Tumbuh dan hancurnya Aceh masa lalu tidak bisa dilepaskan dari sejarah keberulangan tsunami. Siklus bencana alam ini seharusnya menjadi dasar penataan Aceh, termasuk juga kota-kota lain di Indonesia yang rentan tsunami.

Tsunami dahsyat terbukti pernah melanda Aceh pada tahun 1394. Kawasan pesisir yang hancur kemudian ditinggalkan sebelum kembali dipadati penduduk seiring datangnya pedagang dari mancanegara. Namun, Kota Banda Aceh yang tumbuh di atas tapak bencana itu kembali hancur saat tsunami melanda pada 26 Desember 2004.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000