Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) menganugerahkan penghargaan rekor Muri-Dunia kepada Go-Food Festival. Harapannya, pemecahan rekor ini dapat meningkatkan dampak Go-Food Festival pada pertumbuhan UMKM.
Oleh
M Paschalia Judith J
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Museum Rekor-Dunia Indonesia atau Muri menganugerahkan penghargaan rekor Muri-Dunia kepada Go-Food Festival. Harapannya, pemecahan rekor ini dapat meningkatkan dampak Go-Food Festival pada pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah.
Muri memberikan penghargaan tersebut karena Go-Food Festival menjadi satu-satunya jaringan pujasera usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan lokasi terbanyak di Indonesia ataupun di dunia.
”Muri sudah lama memperhatikan perkembangan ekosistem Go-Jek. Kami harap, semakin banyak lagi pujasera yang berbasis jaringan UMKM seperti ini karena dapat mengangkat UMKM dan membuka semakin banyak lapangan kerja,” kata Manajer Muri Ridho Al Amin dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (21/6/2019).
Vice President Sales and Marketing Go-Food Festival Cassandra Aprilanda mengatakan, penghargaan rekor Muri-Dunia itu membuktikan inovasi teknologi berdampak positif pada perekonomian sektor informal. Go-Food Festival bertujuan membuat UMKM naik kelas karena memberikan akses pasar yang lebih luas.
Go-Food Festival bertujuan membuat UMKM naik kelas karena memberikan akses pasar yang lebih luas.
Hingga saat ini, Go-Food Festival sudah berada di 30 titik yang tersebar di 16 kota seluruh Indonesia. Total pengunjung Go-Food Festival selama 1,5 tahun berdiri mencapai 5 juta orang.
”Kami akan membuka 10 titik Go-Food Festival dalam waktu dekat. Secara keseluruhan, ada 1.000 mitra UMKM yang terlibat dan berjualan di Go-Food Festival. Rata-rata omzetnya meningkat dua kali lipat,” tuturnya.
Tak hanya untuk makan, fasilitas Go-Food Festival juga dibuka untuk acara komunitas, seperti pertemuan, makan bersama, atau atraksi panggung. Sebagai titik pusat dan penghubung (hub) komunitas, hingga saat ini Go-Food Festival telah mengakomodasi 380 acara.
Anggit Budi Setiawan dari Bakaro Grill Express, salah satu mitra Go-Food Festival, menyatakan, transaksinya naik 3,7 kali lipat sejak bergabung dengan Go-Food Festival pada April 2018. Kini, dia membuka usahanya di empat titik Go-Food Festival di Jakarta.
Go-Food Festival pertama kali diluncurkan pada Januari 2018 di kawasan Blok M, Jakarta, dengan menggandeng 26 mitra UMKM di bidang makanan-minuman. Sepanjang 2018, Go-Food Festival melebarkan sayap ke Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan.