logo Kompas.id
UtamaPilkada oleh DPRD Melenceng...
Iklan

Pilkada oleh DPRD Melenceng dari Semangat Reformasi

Banyak cara menurunkan biaya politik dalam pilkada langsung. Mengubah mekanisme pemilihan menjadi dipilih oleh DPRD justru berpotensi membuat biaya politik kian tinggi. Ditambah lagi, melenceng dari semangat reformasi.

Oleh
Kurnia Yunita Rahayu
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ip8Z-dGiarpIwDhdTGw4XFSOXu8=/1024x682/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F20180627HAS6.jpg
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Suasana saat pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2018 pada lima tempat pemungutan suara di lapangan RW 003, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (27/6/2018).

JAKARTA, KOMPAS — Masih banyak opsi untuk menurunkan biaya politik yang harus dikeluarkan calon pemimpin daerah saat pemilihan kepala daerah tanpa harus mengubah mekanisme pemilihan menjadi kembali dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Perubahan mekanisme justru berpotensi membuat biaya politik semakin tinggi. Ditambah lagi, perubahan melenceng dari semangat reformasi.

Seperti diberitakan sebelumnya, keinginan mengevaluasi sistem pemilihan kepala daerah (pilkada) langsung oleh rakyat yang mulanya disampaikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian disambut Komisi II DPR dengan mengusulkan revisi Undang-Undang (UU) Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada untuk masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2020. Ada kemungkinan revisi termasuk mengevaluasi mekanisme pilkada langsung.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000