logo Kompas.id
MetropolitanPenggunaan KRL Hanya untuk...
Iklan

Penggunaan KRL Hanya untuk Pekerja yang Dikecualikan Selama PSBB

Warga berharap penggunaan diprioritaskan hanya untuk pekerja yang benar-benar membutuhkan. Sementara itu, Pemerintah Kota Bekasi akan mengusulkan agar kereta tidak rutin berhenti di setiap stasiun.

Oleh
STEFANUS ATO/AGUIDO ADRI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SqkilMjxEpDXasuH9ehF8P_1N80=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2Fe21d10cf-d3b5-4906-a02c-bc67a4a2c979_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Lalu lintas lengang di depan Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Sabtu (18/4/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Penggunaan kereta komuter saat pembatasan sosial berskala besar atau PSBB di Jabodetabek diharapkan hanya untuk para pekerja yang masuk dalam sektor pengecualian, seperti tenaga medis dan pekerja konstruksi. Sebab tanpa ada pembatasan, potensi penumpukan penumpang di stasiun atau kereta komuter diprediksi masih akan terus terjadi.

Andri Syahputra (22), salah satu pengguna kereta komuter asal Bogor, Jawa Barat, mengatakan, selama PSBB, ia masih setia menggunakan kereta komuter karena bekerja di sektor konstruksi yang tidak bisa dilakukan dari rumah. Setiap pagi, untuk menghindari penumpukan penumpang, ia memilih berangkat lebih awal.

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000